Labels
- Kuliner Jakarta (224)
- Dakwah (99)
- Kuliner Bandung (53)
- Kuliner Tangerang (53)
- Pengalaman (37)
- yukmakan (20)
- Artikel (17)
- Detik Food (17)
- Kuliner Jateng (15)
- Kuliner Bogor (14)
- Kuliner Jabar (13)
- FOTO-FOTO (11)
- Hotel (6)
- Resep (6)
- Kuliner Cirebon (5)
- Kuliner Jatim (4)
- Kuliner Kalimantan Selatan (4)
- Kuliner Lampung (4)
- Prakarya (4)
- Kuliner Bali (3)
- Kuliner Medan (3)
- Jualan (2)
- Kuliner Thailand (2)
- Kuliner Malaysia (1)
- Kuliner Singapore (1)
- Kuliner Sulawesi (1)
- Novel (1)
Wednesday, June 03, 2009
ULASAN KULINER : AYAM & SEAFOOD TALIWANG 5 RASA (*)
Kami, anak kantor, sangat menggemari masakan ayam taliwang bersaudara yang berada di jl Panglima polim itu. Masakan ayam kampung dengan bumbu super pedas menyiksa diri itu sangat dasyat rasa nikmatnya. Tapi pas mendengar kabar ada tempat makan baru berjudul “taliwang 5 rasa”, wah boleh juga nih dicoba. Bikin penasaran aja, emang rasanya rame kaya nano-nano ? Jadi pergilah kami pas jam makan siang, menyambangi rumah makan tsb yang letaknya cukup dekat dari kantor yaitu jl. Wolter monginsidi no 50, Jak Sel, telp 021 7279 5151 / 3385 9977.
Sesampainya disana, rumah makan tsb memang baru dibuka sekitar sebulanan, jadi tempatnya masih baru, bersih, sederhana, tapi tertutup dan ber AC serta ada TV nya, sehingga suasana menjadi nyaman terhindar dari panas debu dan berisiknya jalan walter monginsidi. Pembakaran diletakkan diluar sehingga asapnya tidak mengganggu kenyamanan pengunjung.
Setelah diberi kertas menu, barulah kami paham, mengapa disebut dengan “5 rasa”, yaitu rasa manis kecap, pedes sedeng, pedes, pedes sekali, super pedes. Jadi inget Yayang, yang selalu memesan makanan super pedes, sedangkan aku selalu pesen yang tidak pedes sama sekali. Dasar jodoh, memang unik. Karena kami datang berlima, maka kami memesan paket keluarga untuk 4 orang yang terdiri dari 4 nasi, 2 ayam, 2 pelecing kangkung, 2 beberok terong, 4 aqua. Tambah ½ ekor ayam lagi untuk ku yang memesan rasa “pedes sedeng” (tumben), karena yang lain pesennya “pedes”. Tak lupa kami juga memesan seporsi tahu goreng & bakwan jagung, serta kerang ijo saos padang.
Sebenarnya gambar masakan seafood dalam kerta menu sangatlah menggiurkan. Tetapi kami sebagai “fans taliwang” harus fokus terhadap rasa ayam taliwang ini, sehingga bisa menilai dan membandingkan dengan masakan sejenis. Walaupun begitu kami berjanji, lain hari haruslah mencoba menu alternatif yang ditawarkan, yaitu nasi pepes ayam kremes, nasi bogana, nasi goreng, oseng pete, tumis pucuk labu, tahu telor, tempe mendoan, udang, cumi, kerang ijo & dara serta ikan bakar. Berbagai seafood tsb bisa diolah menjadi masakan asam manis, goreng mentega, saos padang, goreng tepung, saos nipis Pontianak & bakar taliwang. Lumayan banyak pilihannya & menggiurkan.
Makananpun disajikan dan kamipun terdiam, asik dengan makanan masing-masing dan mulai berkeringat karena kepedesan. Kami masing-masing memakan ½ ekor ayam dengan ukuran sedang sebagai ayam kampung dan rasanya juga lumayan enak & gurih, karena bumbunya sudah meresap. Ayam yang empuk ini kami cuil dan cocolkan kedalam sambal kacang yang kental & pedas. Pelecing kangkung & beberok terong yang rasanya pedas segar menambah deras keringat kami. Untuk menetralisir rasa pedas, segera kami suap tahu goreng yang telah dilumuri kecap manis. Sungguh perpaduan yang pas. Bakwan jagungnya berbentuk bulat lebar tipis, begitu banyak jagungnya, rasanya gurih manis & garing. Enak deh, aku doyan. Tak lupa suapan kami lengkapi dengan kerang ijo saos padang yang rasanya manis & tidak begitu pedas. Jadi makan siang kami ini dipenuhi rasa pedas gurih & manis. Pas.
Makan disini tidak begitu membuat tongpes loh, karena harganya terjangkau & tidak ada yang lebih dari Rp. 40.000. Tagihan kami aja terdiri dari paket keluarga Rp 108.000, tambahan ayam ½ ekor Rp 19.500, tahu Rp 7.500, bakwan jagung Rp 9.000 & kerang Rp 10.000. Jadi kami bertekad, suatu saat pasti kembali untuk mencoba seafoodnya. Yuk!
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment