Sunday, December 26, 2010

Makan pizza tungku racikan Resep Moyang (*)






























Malam itu di Bandung, cuaca dingin membeku, brrr, hujan rintik-rintik, kami sedang keliling-keliling mencari tempat makan baru. Tibalah kami di jl Pahlawan no. 73, ada sebuah cafe bernama Resep Moyang. Mobil yang diparkir dipinggir jalan penuh, pengunjung juga ramai, jadi menarik perhatian, akhirnya kami mampir kesini. Untunglah masih ada meja yang tersisa.

Melihat daftar menunya, banyak sekali variannya, tapi sebagian besar menu ala Eropa. Sepertinya menu andalan disini adalah pizza tungku, karena tercantum dalam daftar menu paling atas, tungkunya pun terlihat jelas oleh pengunjung, dipojok ruangan paling depan, bahkan logo cafĂ© nya adalah gambar loyang pizza. Menu-menu “chef recommend” diberi tanda bintang. Contohnya Remo pizza, yang langsung ku pesan. Tak lupa ku pesan juga mushroom soup sebagai appertizer, penghangat dimalam yang dingin ini.

Dalam daftar menu tercantum : Pizza tungku, termasuk juga pizza manis untuk dessert seperti dark choco ice cream pizza (pake bintang), lalu aneka pasta, salad, cream soup, sop bening seperti sop buntut / iga, beef & chicken seperti beef stroganoff, green / red devil alias ayam balado cabe hijau / merah (hmm ada-ada saja), steak & sosis, ikan & udang, nasi timbel, nasgor (nasgor panggang pake bintang), mie, omelet, pancake, dan banyak lagi.
Jenis minumannya juga banyak, ku pesan hot choco float dan suamiku pesan oreo shake. Tampaknya suamiku lapar sekali, akibat stres ditanya dosen, jadi dia pesan nasi pake sop kaki sapi plus oseng genjer dan krupuk udang, ngga nyambung ya dengan minumannya he..he..he...
Sambil menunggu kami perhatikan keadaan sekitar, mayoritas pengunjung adalah orang-orang yang asyik ngobrol dengan temannya. Tersedia LCD TV dan fasilitas wifi juga. Para pelayan berseragam hitam dan semuanya laki-laki sibuk hilir mudik. Pesanan kami datangnya nyicil.
Pertama, ketika hot choco float datang, penampilannya adalah hot chocolate biasa, mana floatnya ? Lalu kutanya, eh minumanku malah dibawa lagi untuk ditambah es krim. Oreo shake adalah milk shake ice cream vanilla diblend dengan oreo ditambah whipped cream, rasanya maniiis. Lalu mushroom soup not bad.
Kalau pizza nya enak, disajikan diatas piring bersama saus tomat racikan. Toppingnya banyak, berisi jamur, pepperoni, sosis, smoked beef dan keju. Adonan pizza nya tipis dan garing, bergelembung serta sedikit gosong dipinggirannya, kriuk, dimakan pas panas-panas begini sungguh nikmat, hmm nyam nyam.
Suamiku kurang beruntung, oseng genjer sudah datang dari tadi sampe dingin, tapi sop kaki sapi nya mesti ditanya berkali-kali. Krupuk udangnya mana ? Ah forget it. Rasanya ?  Hmm sedikit tips dari aku ya, kalau mau makan masakan Indonesia (yang enak) jangan dicafe yang spesialisasinya masakan Eropa, bisa kecewa nanti. Ya sudahlah sebagai pelajaran juga.
Terus kalau makan disini, kalau mau bayar, harus diteliti dulu bonnya, sudah terbukti (pasti) salah. Pelayanannya memang jauh dari bagus. Sedikit bocoran, aku juga baca hasil review orang lain, hasilnya semua sama, mengelus atas pelayanannya. Please train your staff.
Harga disini lumayan bersahabat. Paling mahal pizza Remo (REsep MOyang) ukuran medium Rp 31.000, mushroom soup Rp 12.500, sop kaki sapi Rp 21.000, oseng genjer Rp 7.000, oreo shake Rp 13.500 dan hot choco float Rp 13.000. Ya cocok lah buat tempat ngumpul atau traktiran. Kalau mau datang telpon dulu ke 022 2500 286 / 7003 7005. Terakhir pertanyaanku,  kalau menu andalan disini adalah masakan Eropa, berarti Moyangnya pinter masakan Eropa atau Moyangnya orang Eropa ?

No comments: