Friday, January 26, 2018

Pengajian Nurul Hikmah, Ustad Soetrisno Hadi : Mahabatullah = Cinta Allah

Pengajian Nurul Hikmah Tg 23 Jan 18 oleh Ustad Soetrisno Hadi : Mahabatullah = Cinta Allah

-          Satu hal yang paling penting dalam hidup kita adalah Cinta Allah = Mahabatullah.
-          Mahabah terkait 2 hal yaitu memuja dan memuji, kepada pemilik utamanya yaitu Allah SWT.
-          Kenapa muncul / timbul Mahabah ? Karena naluri. Ada 7 jenis Naluri :
1.   Naluri beragama
2.   Naluri intelek / kecerdasan
3.   Naluri berbudi pekerti / ahlak
4.   Naluri keindahan / bercinta
5.   Naluri sex / syahwat
6.   Naluri mempertahankan diri
7.   Naluri keakuan / egoisme
-          Puncak dari seluruh cinta itu adalah mahabatullah / cinta Allah SWT
-          7 naluri ini bila diperas, intinya tinggal 3 yaitu :
1.   Kebebasan / freedom
2.   Kepercayaan / religion
3.   Bercinta / love
-          3 hal tsb merupakan basic instinct, dasar dari hak asasi manusia

-          Cinta dalam Al Quran : Surat 3 Ali Imran ayat 14 : Dijadikan terasa indah dalam pandangan manusia cinta terhadap apa yang diinginkan, berupa perempuan-perempuan, anak-anak, harta benda yang bertumpuk dalam bentuk emas dan perak, kuda pilihan, hewan ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik.
-          Ada 2 golongan manusia dalam menyikapi ayat tsb :
1.   Sekularistik :
Manusia yang menjadikan “cinta terhadap apa yang diinginkan, berupa perempuan-perempuan, anak-anak, harta benda yang bertumpuk dalam bentuk emas dan perak, kuda pilihan, hewan ternak dan sawah ladang”  sebagai tujuan utama, sehingga lupa akan tugas pokoknya yaitu beribadah kepada Allah SWT. Orientasinya dunia. Dia seperti binatang yang hanya mengejar kesenangan, tidak peduli bagaimana cara memperoleh kesenangan tsb, merupakan bekal ke negeri kesengsaraan = neraka = An Nar. How to enjoy the life.
2.   Asketik :
“Cinta terhadap apa yang diinginkan, berupa perempuan-perempuan, anak-anak, harta benda yang bertumpuk dalam bentuk emas dan perak, kuda pilihan, hewan ternak dan sawah ladang” dijadikan sebagai ujian/mimah dan cobaan/bala, bagi hamba-hambanya agar diketahui siapa yang lebih mendahulukan ketaatan dan keridhaan kepada Allah SWT dari pada kesenangan tsb. Menjadikan semua kesenangan tsb sebagai sarana perjuangan / jihad menuju akhirat / asketik.
-          Ada 2 jenis harta yaitu :
1.   Harta milik ahli waris : harta benda
2.   Harta milik sendiri : harta benda yang di infaqkan di jalan Allah
-          Dasar Mahabbah : Surat 1 Al Fatihah ayat 2 : Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam. Maksudnya : Segala puji bagi Allah karena dzat, sifat, nikmat, karunia, af’al (perbuatan) Nya.
-          Tipologi pujian :
1.   Puji hadits/mahluk terhadap hadits/mahluk : suami memuji istrinya
2.   Puji hadits/mahluk terhadap Qodim/Allah : manusia memuji Allah dalam sholat
3.   Puji Qodim/Allah terhadap hadits/mahluk : satu-satunya mahluk yang dipuji Allah adalah Nabi Muhammad SAW
4.   Puji Qodim/Allah terhadap Qodim/Allah
-          Makna hamdalah : alhamdu = segala puji. Memuji dilakukan karena :
1.   Perbuatan / af’al Nya yang baik. Memuji Allah berarti menyanjung / tsana’un Nya.
2.   Sifat-sifat Nya yang sempurna = syamil
3.   Nikmat Nya, yang begitu banyak dilimpahkan kepada kita
-          Alhamdulillah mengandung perintah / amr kepada semua hamba Nya agar memuji Allah. Mahabbah = ibadah.
-          Salah satu sebab kenapa nabi Sulaiman menjadi kekasih Allah karena beliau selalu mendahulukan urusan Allah dari pada urusan yang lain. Suatu ketika Nabi Sulaiman ditawari oleh Allah untuk memilih antara ilmu, harta, dan tahta. Nabi Sulaiman dengan tegas lebih memilih ilmu, dan pilihan tersebut terbukti adalah yang terbaik. Dengan pilihan itu juga, Nabi Sulaiman akhirnya mendapatkan harta dan tahta sebagai raja, bahkan wanita, atas kehendak dan sepersetujuan Allah SWT. Nabi Sulaiman adalah raja yang sangat kaya dengan wilayah kekuasaan yang luas.
-          Ucapan nabi Muhammad SAW ketika mendapat kesenangan : Alhamdulillahilladzi bini'matihi tatimmush sholihaat = segala puji bagi Allah yang dengan nikmatnya amal sholeh menjadi sempurna
-          Ucapan nabi Muhammad SAW ketika mendapat ketidaksenangan : Alhamdulillah alaa kulli haal.
-          Allah itu Rabb = Tuhan yang ditaati, yang memiliki / Al Maliq, yang mendidik / Ar Rabb, yang mengurus / Al Mudabbir, dan yang memelihara / Al Hafidz.
-          Al Alamiin / semesta alam : semua yang diciptakan Allah terdiri dari berbagai jenis dan macam seperti : alam manusia / Al Ins, alam hewan / Al Hayawan, alam tanaman, alam malaikat, alam jin dan alam benda mati.
-          Nikmat Allah terbagi 2 :
1.   Nyata, contoh : Kesehatan
2.   Tidak nyata, contoh : Iman, Ilmu
-          Beda makna penyebutan nama Allah :
1.   Allahumma, maknanya : Engkaulah Tuhan kami, masih ada jarak antara saya & Allah
2.   Rabb, maknanya : Engkau Tuhan ku, jaraknya lebih dekat kepada saya.
-          Indikator Mahabbah :
1.   Kita lebih cinta kepada Allah dan Rasul daripada yang lain
2.   Mencintai sesuatu karena Allah dan membenci sesuatu karena Allah
3.   Lebih senang terjun ke lautan api (neraka) daripada menyekutukan/syirik Allah.

-          Sabda Rasulullah SAW : Belum sempurna iman kalian, hingga aku lebih dicintainya, dari ayah ibunya, dan anaknya, dan seluruh manusia (Shahih Bukhari)

No comments: