Sunday, April 25, 2021

5 fakta menarik dari resto Michael’s Garden Alam Sutera part of Hachi Grup (***)

Mendapat undangan grand opening resto dari pemilik Hachi grup Bp. Sudjarwo membuat saya merasa surprise. Saya kagum dalam kondisi pandemi Covid-19 yang belum berakhir ini, Hachi grup masih mampu membuka resto baru lagi, yang pastinya mewah dan berkelas seperti biasa. Yang kedua, nama resto baru ini adalah Michael’s Garden, membuat saya penasaran, konsep apa yang diusung kali ini, pasti berbeda dengan resto sebelumnya yaitu Shabu Hachi dan Hachi Grill. Maka saya tergerak melakukan rsvp untuk 4 orang pada hari Jumat 23 April, merupakan hari terakhir grand opening resto sejak tg 17 April 21.



Lokasi Michael’s Garden bersatu dengan Hachi Grill Alam Sutera yaitu Jl. Sutera Niaga 3 No.2, Pakulonan, Kec. Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan, Banten, alias dibelakang Ruko Pasar 8 Alam Sutera. Berikut adalah beberapa fakta menarik dan istimewa dari Michael’s Garden.

       1.      Protokol Kesehatan sangat ketat





Lokasi Michael’s Garden berada disamping kanan bangunan Hachi Grill. Tapi ternyata kami malah menemui sebuah lorong tanaman berhiaskan lampu kelap kelip, yang harus kami lewati. Tiba di ujung lorong, kami dihadang oleh staf resto yang memberi pertanyaan dan pengecekan prokes yaitu :

·         Sudah reserved belum ?

·         Harus pakai masker

·         Membersihkan sepatu di keset sebelum masuk

·         Mencuci tangan dengan sabun

·         Pengecekan suhu tubuh

·         Pengecekan oxygen level dengan jari yang terbungkus plastik

·         Menjaga jarak antar pengunjung

·         Mendaftar di reception

Setelah lolos melewati prosedur tsb barulah kami diantar masuk ke dalam ruang makan.

     2.      Interior resto memiliki konsep bersantap ditengah taman yang indah dan mewah.











Ketika kami masuk kedalam resto, maa syaa Allah, kami langsung terkagum-kagum dengan interior resto ini. Serasa masuk ke dalam taman di syurga, penuh dengan tanaman, bunga-bunga, pepohonan dan kolam, tapi tanpa gangguan serangga, debu dan panas sinar matahari karena taman berada di dalam ruangan yang luas, dingin ber AC, dengan cahaya lampu temaram dan indah. Taman ini terbuat dari tanaman artificial loh, jadi bakalan indah terus. Luas resto sekitar lebih dari 1 hektar, kapasitasnya sekitar 400 orang tapi dengan pengaturan jarak antar meja makan yang aman. Rasanya seperti berada didalam wedding hall yang mewah, bahkan ada panggungnya juga loh dengan dekorasi tebing batu alam.

Selain ruang makan utama, tersedia juga semi outdoor. Puluhan meja makan kayu tersebar di area taman, ada pula saung-saung dengan air yang jatuh ke tanaman disekelilingnya, tersedia juga meja panjang yang menempel di dinding kaca sehingga serasa makan di bar dengan pemandangan outdoor. Suasana yang tercipta menjadi santai dan romantis, dan kamu ngga bakal kehabisan spot buat foto-foto cuantik.

      3.      Menyajikan lebih dari 100 menu Nusantara otentik

Konsep makanan yang disajikan adalah menu Nusantara Otentik ala carte serta halal. Untuk melihat daftar menu dipersilahkan scan digital menu QR code dari HP anda yaitu :

https://drive.google.com/file/d/1BQOjQ3fWevrNZeEn1avDtqNwqk30kC8U/view?usp=sharing

Tapi bila tidak bisa, disediakan juga digital menu di tablet.



Membaca daftar menu ini rasanya luar biasa antusias karena tersedia sekitar 90an menu makanan dan 50an menu minuman dan dessert. Halaman pertama menampilkan gambar menu bancakan komplit untuk 8 -10 orang seharga Rp 888.000, halaman kedua menampilkan menu tom yum. Halaman selanjutnya adalah aneka masakan Nusantara terdiri dari masakan ayam, telur, daging sapi, iga dan buntut sapi, hidangan berkuah seperti gulai, soto dan sop, masakan ikan gurame, udang dan cumi, aneka sate, aneka menu nasi, aneka paket nasi seperti nasi padang, bali, liwet, tumpeng dll, aneka pelengkap seperti tahu tempe dan sayur, menu non nasi seperti asinan, batagor, pempek, aneka cemilan pisang, bubur kacang hijau, bubur ketan hitam dll. Beralih ke menu minuman ngga kalah banyak pilihannya, unik dan mengundang selera, terdiri dari minuman dingin dan panas, aneka jus, wedang, kopi dan teh serta es krim.








Sekarang giliran kami memesan makanan yaitu nasi Bali untuk saya, nasi Tumpeng untuk mamah, nasi ikan gurame goreng kremes untuk tante dan nasi sop Buntut untuk suami. Tambahannya adalah sate padang lidah karena sate maranggi ternyata sold out, minumannya es kelapa batok dan es sango avocado serta teh panas.

Makanan yang dihidangkan disajikan dengan cantik dipiring putih beralaskan daun pisang. Nasi Bali dibentuk kerucut dengan lauk gulai ayam dan pelengkap udang bakar, sate ikan marlin, sate ayam, balado telur, urap, kerupuk kulit dan 2 jenis sambal. Nasi tumpeng adalah nasi kuning berbentuk kerucut, ayam bakar, sate ayam, balado telur, sambal goreng kentang, urap dan 3 macam sambal. Sop buntut disajikan di mangkok keramik dengan sambal dan emping, gurame goreng kremes disajikan beralaskan daun selada serta sate padang bertabur bawang goreng disajikan bersama lontong. Pokoknya makanan tersaji dengan cantik dan mengundang selera, rasanya pun lezat, bukan kaleng-kaleng, kualitas bintang lima serta porsinya mengenyangkan.

      4.      Fasilitas dan pelayanan resto sangat baik dan lengkap





Ketika azan berkumandang, saya dahulukan sholat Maghrib. Ada mushola di lantai 2. Sebelum naik tangga yang melingkar dan dilapisi karpet berbulu lembut, kami wajib membuka dan menaruh sepatu dibawah. Tersedia tempat wudu terbuka terpisah antara laki-laki dan perempuan. Design mushola dengan ornamen emas dan dinding putih. Ternyata dilantai ini tersedia jugs tempat makan lesehan, baik untuk berdua maupun rombongan. Melihat kearah lantai dasar dari lantai ini sungguh menakjubkan.

Kembali ke lantai dasar, saya perhatikan prokes sangat detail. Disetiap sudut tersedia hand sanitizer. Tersedia sebuah meja berisi aneka sambal, ketimun dan selada yang bisa diambil free sepuasnya serta tersedia sarung tangan plastik bening. Semua staf resto memakai masker, face shield serta sarung tangan. Clening service berseliweran bekerja terus menerus. Bila ingin ke toilet, kita menuju outdoor dan ada pintu kaca geser yang digerakkan dengan sensor tangan, wah luar biasa ya. Toilet nya pun cantik dengan lantai dan dinding marmer.

Didekat pintu masuk utama ada sebuah ruangan tertutup dengan dinding kaca, sehingga jelas terlihat kesibukan didalamnya yaitu dapur tempat menyajikan makanan, bila sudah siap, makanan bisa diambil oleh pelayan dari luar, sehingga dapur tetap steril. Peralatan makan sendok garpu sudah tersedia di setiap meja makan dan terbungkus rapat dalam kantong kertas. Jumlah karyawan resto sangat banyak dan semuanya terlihat sibuk. 

      5.      Nama resto diambil dari nama malaikat




Saya penasaran dan bertanya kepada pak Sudjarwo, apa sih artinya Michael’s Garden ? Jawabannya cukup mencengangkan. Ternyata nama Michael diambil dari nama malaikat Mikail yang memiliki tugas utama memberikan rezeki kepada seluruh makhluk hidup yang ada di bumi, termasuk mengatur hujan, angin, dan juga tanaman. Oh pantas ada 1 spot foto menarik didepan resto berupa lampu sayap malaikat dengan tulisan “the angel’s inside your heart”.

Saya doakan pak Sudjarwo dan keluarga Hachi grup sehat dan sukses selalu, dari perkenalan kita yang pertama kali di Shabu Hachi Karang tengah sebagai resto yang pertama kali berdiri, sampai kini Michael’s Garden adalah resto yang terbaru, alhamdulillah terima kasih pak.


No comments: