Materi
ceramah pengajian Masjid Al Ikhlas Jl. Cipete III no. 10 Jakarta Selatan, oleh
Ustadzah Ibu Lulung Ummu Mumtaza, Judul : Ada
apa dengan wanita
1.
Wanita sebagai mahluk menemani pria : Surat 4 An Nisa Ayat 1 : Wahai manusia!
Bertakwalah kepada Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dari diri yang satu
(Adam), dan (Allah) menciptakan pasangannya (Hawa) dari (diri)nya, dan dari
keduanya keduanya Allah memperkembangbiakkan laki-laki dan perempuan yang
banyak. Bertakwalah kepada Allah yang dengan nama-Nya kamu saling meminta, dan
(peliharalah) hubungan kekeluargaan. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan
mengawasimu.
2.
Wanita mulia karena memiliki rahim :
-
Surat
3 Ali Imran Ayat 6 : Dialah yang membentuk kamu dalam rahim
menurut yang Dia kehendaki. Tidak ada tuhan melainkan Dia. Yang Maha Perkasa, Maha
Bijaksana.
-
Surat
22 Al Hajj Ayat 5 : Wahai manusia! Jika kamu meragukan (hari)
kebangkitan, maka sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dari tanah, kemudian
dari setetes mani, kemudian dari segumpal darah, kemudian dari segumpal daging
yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna, agar Kami jelaskan kepada
kamu, dan Kami tetapkan dalam rahim menurut kehendak Kami sampai waktu yang
sudah ditentukan, kemudian Kami keluarkan kamu sebagai bayi, kemudian
(dengan berangsur-angsur) kamu sampai kepada usia dewasa, dan diantara kamu ada
yang diwafatkan dan (ada pula) di antara kamu yang dikembalikan sampai usia
sangat tua (pikun), sehingga dia tidak mengetahui lagi sesuatu yang telah
diketahuinya. Dan kamu lihat bumi ini kering, kemudian apabila telah Kami
turunkan air (hujan) diatasnya, hiduplah bumi itu dan menjadi subur dan
menumbuhkan berbagai jenis pasangan (tetumbuhan) yang indah.
3.
Wanita yang memiliki surga, hadits “surga
dibawah telapak kaki ibu”
4.
Ada 4 wanita kaliber dunia, dalam hadist,
yaitu Khadijah, Maryam, Asiah, Aisyah.
Surat 66 At Tahrim Ayat 10-12 :
-
A.
10
: Allah membuat perumpamaan bagi orang-orang kafir, istri Nuh dan istri Luth.
Keduanya berada di bawah pengawasan dua orang hamba yang saleh di antara
hamba-hamba Kami; lalu kedua istri itu berkhianat kepada kedua suaminya, tetapi
kedua suaminya itu tidak dapat membantu mereka sedikit pun dari (siksa) Allah;
dan dikatakan (kepada kedua istri itu), "Masuklah kamu berdua ke neraka
bersama orang-orang yang masuk (neraka).”
Maksudnya
: Istri
nabi Nuh dan istri nabi Luth berkhianat secara akidah, artinya kedua istri tsb tidak
mau mengikuti akidah yang dianut suaminya.
-
A.
11 : Dan Allah membuat perumpamaan bagi orang-orang yang
beriman, istri Fir'aun, ketika dia berkata, "Ya Tuhanku, bangunkanlah
untukku sebuah rumah di sisi-Mu dalam surga dan selamatkanlah aku dari Fir'aun
dan perbuatannya, dan selamatkanlah aku dari kaum yang zalim,”
Maksudnya
: Asiah
adalah istri Fir'aun yaitu contoh wanita yang sholeha walaupun memiliki suami
yang zalim.
-
A.
12 : Dan Maryam putri Imran yang memelihara kehormatannya,
maka Kami tiupkan ke dalam rahimnya sebagian dari roh (ciptaan) Kami, dan dia
membenarkan kalimat-kalimat Tuhannya dan Kitab-Kitab-Nya, dan dia termasuk
orang-orang yang taat.
Maksudnya
: Maryam
adalah ibu nabi Isa, merupakan contoh single parent yang sholeha.
-
Aisyah adalah istri nabi Muhammad yang
mendapat fitnah sehingga nabi Muhammad pun terpengaruh oleh fitnah tsb, maka
Allah menurunkan wahyu Surat 24 An Nur
Ayat 11-20 untuk membersihkan Aisyah. Kecantikan Aisyah bagaikan sarinya
sop.
5.
Wanita godaannya lebih dasyat dari pada
syetan :
-
Surat
12 Yusuf Ayat 28 : Maka ketika dia (suami perempuan itu)
melihat baju gamisnya (Yusuf) koyak dibagian belakang, dia berkata,
"Sesungguhnya ini adalah tipu dayamu. Tipu dayamu benar-benar hebat."
-
Surat
4 An Nisa Ayat 76 : Orang-orang yang beriman, mereka berperang
di jalan Allah, dan orang-orang yang kafir berperang di jalan tagut, maka
perangilah kawan-kawan setan itu, (karena) sesungguhnya tipu daya setan itu
lemah.
Maksudnya
: Tipu
daya setan itu lemah bila dibandingkan tipu daya perempuan.
6.
Wanita seluruh tubuhnya adalah aurat
(hadist), kecuali muka dan telapak tangan: Surat
24 An Nur Ayat 31 : Dan katakanlah kepada para perempuan yang beriman, agar
mereka menjaga pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah
menampakkan perhiasannya (aurat), kecuali yang (biasa) terlihat. Dan
hendaklah mereka menutupkan kain kerudung kedadanya, dan janganlah
menampakkan perhiasannya (auratnya), kecuali kepada suami mereka, atau ayah
mereka, atau ayah suami mereka, atau putra-putra mereka, atau putra-putra suami
mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putra-putra saudara laki-laki
mereka, atau putra-putra saudara perempuan mereka, atau para perempuan (sesama
Islam) mereka, atau hamba sahaya yang mereka miliki, atau para pelayan
laki-laki (tua) yang tidak mempunyai keinginan (terhadap perempuan), atau
anak-anak yang belum mengerti tentang aurat perempuan. Dan janganlah mereka menghentakkan
kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertobatlah kamu
semua kepada Allah, wahai orang-orang yang beriman, agar kamu beruntung.
Maksudnya :
Pengertian
Juyub :
-
Leher, maksudnya berhijab menutup leher
-
Dada, maksudnya berhijab menutup dada
-
Kantong / saku baju, maksudnya berhijab
sampai ke saku baju
Bertakwalah
kamu kepada Allah menurut kesanggupanmu :
-
Surat
2 Al Baqarah Ayat 233 : Dan ibu-ibu hendaklah menyusui
anak-anaknya selama dua tahun penuh, bagi yang ingin menyusui secara sempurna.
Dan kewajiban ayah menanggung nafkah dan pakaian mereka dengan cara yang patut.
Seseorang tidak dibebani lebih dari kesanggupannya. Janganlah seorang
ibu menderita karena anaknya dan jangan pula seorang ayah (menderita) karena
anaknya. Ahli waris pun (berkewajiban) seperti itu pula. Apabila keduanya ingin
menyapih dengan persetujuan dan permusyawaratan antara keduanya, maka tidak ada
dosa atas keduanya. Dan jika kamu ingin menyusukan anakmu kepada orang lain,
maka tidak ada dosa bagimu memberikan pembayaran dengan cara yang patut.
Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah Maha melihat apa yang kamu
kerjakan.
-
Surat
64 At Tagabun Ayat 16 : Maka bertakwalah kamu kepada Allah
menurut kesanggupanmu dan dengarlah serta taatlah, dan infakkanlah harta
yang baik untuk dirimu. Dan barangsiapa yang dijaga dirinya dari kekikiran,
mereka itulah orang-orang yang beruntung.
Arti
Syari adalah peraturan / tatacara :
Surat 42 Asy Syura Ayat 13
:
Dia (Allah) telah mensyariatkan kepadamu agama yang telah
diwasiatkan-Nya kepada Nuh dan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu (Muhammad)
dan apa yang telah Kami wasiatkan kepada Ibrahim, Musa dan Isa yaitu, tegakkanlah
agama (keimanan dan ketakwaan) dan janganlah kamu berpecah belah didalamnya. Sangat
berat bagi orang-orang musyrik (untuk mengikuti) agama yang kamu serukan kepada
mereka. Allah memilih orang yang Dia kehendaki kepada (agama)-Nya bagi orang
yang kembali (kepada-Nya).
Surat 7 Al Araf Ayat 26 :
Wahai anak cucu Adam! Sesungguhnya Kami telah menyediakan pakaian untuk menutupi
auratmu dan untuk perhiasan bagimu. Tetapi pakaian takwa itulah yang lebih baik.
Demikianlah sebagian tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka ingat.
Maksudnya : Jilbab
adalah proses. Tuhan menyediakan pakaian untuk :
-
menutupi auratmu
-
sebagai perhiasan bagimu
-
pakaian takwa adalah yang lebih baik
Tetapi
harus dibarengin dengan ahlak yang baik dan murah senyum.
Karena
dakwah itu adalah :
-
Mengajak bukan mengejek
-
Merangkul bukan memukul
-
Membina bukan menghina
Hidup
itu ada 3 macam yaitu bila ada 2 pilihan :
-
Baik sama baik, maka pilihlah yang paling
baik
-
Baik dengan buruk, pilihlah yang baik
-
Buruk sama buruk, pilihlah yang paling
sedikit keburukannya
7.
Wanita adalah tiang negara (hadist)
8.
Kiamat tidak akan terjadi sebelum pantat
perempuan-perempuan Daus bergoyang-goyang (menari) disekeliling Dzul Kholasah
berhala kabilah Daus yang dulu mereka sembah dimasa jahiliyah (HR Bukhari) dari
Abu Hurairah.
9.
Wanita juga timbul awalnya fitnah (hadist) dari
Usamah bin Zaid bin Haritsah “Rasul telah bersabda : Sepeninggal ku tidak ada
aku tinggalkan fitnah atau ujian bagi laki-laki yang lebih berbahaya daripada
wanita (godaan wanita adalah fitnah yang besar) (HR Muslim)
10. Hadist
juga dari Abu Said Al Khudri ra bahwa Nabi Muhammad terlah bersabda :
“Sesungguhnya dunia ini manis dan menghijau (sangat memikat) dan dengannya
Allah menguji kalian lalu Allah akan melihat bagaimana perbuatan-perbuatan
kalian karena itu, jagalah diri kalian dari godaan dunia dan wanita. Karena
sesungguhnya godaan Bani Israil yang pertama adalah masalah wanita” (HR
Muslim).
Abu
Said Al Khudri ra memiliki resep agar dia, anak dan cucu nya rajin sholat : menyediakan
air lalu dibacakan Surat 14 Ibrahim Ayat
40 : Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang yang tetap
melaksanakan shalat, ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku.
11. Wanita
masuk surga karena 4 hal (HR Al Bazzar) :
-
Wanita yang menjalankan sholat fardhu
-
Wanita yang melaksanakan puasa di bulan
Ramadhan
-
Istri yang taat kepada perintah suaminya
-
Wanita yang menjaga kemaluannya
12. Wanita
pun masuk neraka karena 2 hal (HR Bukhari) :
-
Tidak menjaga lisannya
-
Tidak menjaga kemaluannya. Contoh : salah
dalam melaksanakan mandi wajib, kukunya panjang, dll
13. Kemalu
wanita yang pertama-tama diciptakan oleh Allah (hadist)
14. Nabi
tidak ada yang wanita :
-
Surat
12 Yusuf Ayat 109 : Dan Kami tidak mengutus sebelummu
(Muhammad), melainkan orang laki-laki yang Kami berikan wahyu kepadanya
di antara penduduk negeri. Tidakkah mereka bepergian dibumi lalu melihat
bagaimana kesudahan orang-orang sebelum mereka (yang mendustakan rasul). Dan
sungguh, negeri akhirat itu lebih baik bagi orang yang bertakwa. Tidakkah kamu
mengerti?
-
Surat
16 An Nahl Ayat 43 : Dan Kami tidak mengutus sebelum engkau
(Muhammad), melainkan orang laki-laki yang Kami beri wahyu kepada
mereka; maka bertanyalah kepada orang yang mempunyai pengetahuan jika kamu
tidak mengetahui.
15. Surat 33 Al Ahzab Ayat 31-33 :
-
Dan barang siapa di antara kamu (isteri-isteri
nabi) tetap taat kepada Allah dan Rasul-Nya dan mengerjakan kebajikan, niscaya
Kami berikan pahala kepadanya dua kali lipat dan Kami sediakan rezeki yang mulia
baginya.
-
Wahai isteri-isteri Nabi! Kamu tidak seperti
perempuan-perempuan yang lain, jika kamu bertakwa. Maka janganlah kamu tunduk (melemah
lembutkan suara) dalam berbicara sehingga bangkit nafsu orang yang ada penyakit
dalam hatinya dan ucapkanlah perkataan yang baik,
-
Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan
janganlah kamu berhias dan (bertingkah laku) seperti orang-orang jahiliah yang
dahulu dan laksanakanlah shalat, tunaikanlah zakat dan taatilah Allah dan
Rasul-Nya. Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, wahai
ahlulbait dan membersihkan kamu sebersih-bersihnya.
16. Nasyid
:
Wahai
kaumku, kaum wanita, janganlah jangan berbuat dosa, bukan cantik, bukan harta
yang kan dibawa ke alam baka, patut dicontoh istrinya Nabi, selalu patuh pada
suami, menjalankan perintah Ilahi sebagai bekal dibawa mati.
17. Sumber-sumber
:
-
Shahih muslim
-
Huru hara hari kiamat “ibnu Katsir”
-
Kebebasan wanita (Abdul Halim)
-
Fathul Baari “Ibnu Hajar”
No comments:
Post a Comment