Bakal jadi pelanggan tetap Yasami (**)

Kalau ada restorant Jepang dekat rumah, kami bakal senang banget, maklum memang penggemar. Ini ada resto Jepang baru buka beberapa bulan yang lalu, deket banget dari rumah, kalau mau bisa berjalan kaki ke Jl. RS Fatmawati Raya no 100 D, namanya Yasami.

Patokannya adalah bila dari arah Blok M, lurus terus menuju Jl. RS Fatmawati sampai ketemu pom bensin Shell, tak jauh dari situ ada toko piano Petrof di ruko Jl. RS Fatmawati Raya no. 100, nah ruko tsb memanjang kebelakang disepanjang Jl. Bunyu, tinggal cari no 100 D sampai deh.

Billboard Yasami dipajang dipinggir Jl. RS Fatmawati, tapi kalau mata kurang jeli, orang ngga bakal tau ada resto Jepang disitu. Suami saya saja ngga tau walaupun sering lewat jalan tsb. Selama ini kalau kami makan makanan Jepang deket rumah, kami akan menuju Takarajima Jl. BDN Raya Cipete atau Midori Jl. Metro Duta Pondok Indah. Nah sekarang mari kita coba resto baru ini.

Dari luar resto ini biasa saja seperti layaknya ruko, ketika masuk baru terlihat interior khas Jepang yang minimalis, bersih dan banyak memakai furniture kayu. Resto ini terdiri dari 2 lantai yaitu lantai dasar yang berisi meja makan dengan kursi kayu dan sofa, serta sushi bar, dilantai atas tersedia teppanyaki bar. Karena saat itu pengunjung sepi, kami duduk dimeja makan biasa dilantai dasar.

Daftar menu berisi menu appetizer, sushi, don buri alias lauk diatas nasi, sashimi, shabu-shabu, teriyaki, yakiniku, udon, agemono alias gorengan, set menu, teppanyaki, dessert dan minuman. Saya memesan tempura moriawase dan suami memesan yasami bento. Sebagai pembuka kami pesan horenzo butter dan agedashi tofu, minumannya jeruk dan ocha serta dessert es krim matcha.

Saat itu hanya ada 1 pengunjung selain kami, mereka membeli sushi platter melalui groupon. Saya melirik mereka makan sushi kayanya enak juga, terbukti sushi platter ukuran besar tsb ludes tandas dimakan mereka berdua.

Horenzo butter pesanan kami telah datang. Horenso adalah sayuran daun hijau mirip bayam tapi rasanya berbeda. Ditumis dengan butter, sehingga aroma dan rasa butter yang gurih menyelimuti sayuran tsb, sayurannya pun lembut dimakan, semakin enak bila ditaburi dengan cabe bubuk kering. Sayang porsinya sedikit banget, sehingga kami memesan 1 porsi lagi.

Appetizer kami yang kedua adalah agedashi tofu yaitu 3 potong tahu berbentuk kotak, lalu digoreng tepung, dan disajikan dalam kuah coklat pekat yang berisi kaldu dan kecap Jepang, ditaburi serpihan ikan bonito kering.

Setelah itu barulah datang menu utama kami. Tempura moriawase berisi 2 udang, sepotong ikan dori, cumi, horenso dan shitake, disajikan bersama sausnya. Lalu yasami bento berisi nasi, beef yakiniku, tuna goreng, salad dan miso sup. Yang mengejutkan adalah ketika dessert kami datang, yang muncul adalah 2 mangkok es krim yaitu matcha dan ogura, padahal saya hanya memesan matcha saja. Rupanya ogura tsb sudah termasuk dalam yasami bento. Oh sedapnya, kami jadi pesta es krim.

Puas makan, kami meminta bill nya. Harga paling mahal jatuh pada yasami bento Rp 55.000, tempura Rp 45.000, agedashi tofu Rp 18.000, horenso, matcha, orange @ Rp 15.000 dan ocha Rp 9.000. Kesimpulan kami adalah secara kualitas dan kuantitas, sajian disini memuaskan, rasanya enak, pas dan sesuai dengan selera kita, dengan kata lain citarasanya sudah disesuaikan dengan lidah orang Indonesia. Harganya menurut saya sedikit lebih murah bila dibanding dengan resto sejenis.

Dua minggu kemudian kami datang lagi bersama tante kami yang asli dari orang Jepang. Kami ingin tau apa komentar beliau atas makanan disini. Karena penasaran dengan sushinya, kali ini saya memesan ebi tempura roll, suami memesan teppanyaki tenderloin, tante memesan salmon sashimi. Untuk appertizer dan dessertnya kami kembali memesan horenso butter, agedashi tofu, miso soup, matcha dan ogura es krim.

Ebi tempura roll berisi 8 potong sushi yang berisi tempura udang, ketimun dan lettuce, diatasnya diberi mayones. Rasa yang enak dan porsi yang mengenyangkan membuat saya berniat memesan sushi lagi bila kembali berkunjung kesini. Teppanyaki tenderloin berisi potongan daging tenderloin, tahu, sayuran sawi, wortel, toge dan bawang bombay, dibumbui saus kecoklatan yang terasa gurih dan manis. Dagingnya enak dan empuk, sayurannya segar dan renyah, tapi yang agak beda adalah potongan tahu bentuknya besar dan lebar. Saya liat tante saya juga menghabiskan salmon sashimi, rasanya enak dan fresh katanya. Nah sudah jelas sekarang, kami bakal menjadi pelanggan tetap Yasami.