Gubug
Makan Mang Engking disingkat menjadi GMME, resto ini sudah terkenal banget dan sudah
banyak cabangnya. Resto ini berasal dari kota Jogja, selain itu ada juga di Danau
Salam Kampus UI Depok. Walaupun begitu kami belum memiliki kesempatan untuk
makan di GMME. Ketika kami sedang berkunjung ke Breeze BSD City, secara tak
sengaja kami menemukan cabang lain dari GMME ini. Langsung saja kami masuk untuk
makan siang disana.
Walaupun
disebut gubug, tempat makan ini sangat jauh dari konotasi kata gubug, malah lebih
tepatnya disebut restoran. Bangunan utama resto ini memang berbentuk mirip gubug
yang dominan terbuat dari kayu dan bambu serta atap jerami, tapi bentuknya besar
dan luas serta berfungsi sebagai ruang makan utama. Ketika kami masuk, antrian
pengunjung yang mendaftar cukup panjang, tapi kami melihat meja makannya banyak
yang kosong. Rupanya pengunjung tsb antri untuk makan cara lesehan di saung /
gubug-gubung kecil yang bertebaran dihalaman belakang, diatas kolam ikan.
Sedangkan kami memilih makan dimeja makan biasa dan langsung mendapat tempat di
ruang makan utama.
Menu
yang paling terkenal disini adalah udang bakar madu dan gurame bumbu cobek,
yang langsung kami pesan sesuai dengan rekomendasi. Selain masakan udang dan
gurame, tersedia juga masakan kepiting, cumi, ayam, bebek, sapi, sayuran, dll. Sebagai
pelengkap, kami juga memesan karedok, tumis kangkung dan sambal dadak.
Minumannya kami memesan jus kedondong, es campur dan es teh manis.
Pesanan
kami cukup cepat datangnya. Semua hidangan yang tersaji dimeja tampak
menggiurkan. Pertama adalah gurame bumbu cobek yaitu ikan gurame goreng yang
disiram tumisan bumbu yang telah diuleg kasar. Gurame goreng disajikan diatas
piring dengan taburan gerusan aneka bawang, cabe dan kucuran jeruk limau. Ada
sedikit kuah yang tergenang dibawahnya. Ketika kucicipi, daging ikan sudah
menyerap bumbunya sehingga rasanya menjadi asam, gurih dan pedas.
Kemudian
udang bakar madu yang kelihatannya wow sekali. Ada 4 tusuk yang masing-masing
berisi 3-4 ekor udang. Udang tsb masih utuh kulitnya, punggungnya terbelah dan
ada jejak gosong disana sini. Ketika ku makan, wuih sedap banget, rasanya gurih
dan manis. Bagian yang paling enak adalah ketika menghisap kulit udangnya yang
sarat bumbu dan madu.
Selain
menu utama, menu pendamping karedok dan tumis kangkung, kelihatannya biasa. Ku
pikir rasanya standard saja, tapi ternyata enak juga. Rasanya enak dan gurih, sayurannya
segar, kangkungnya lebar-lebar, kaya akan bumbu dan perpaduan gula garamnya pun
pas.
Karena
terbukti masakan disini enak, maka kami memesan sop gurame untuk oleh-oleh ibu
mertua. Ketika membayar, total tagihan menjadi lumayan membengkak. Harga udang
Rp 105.000, gurame cobek Rp 85.500, sop gurame Rp 83.500, kangkung dan karedok
@Rp 17.500, sambal Rp 5.000, nasi Rp 7.000, jus kedondong Rp 23.500, es campur
Rp 21.500 dan es teh manis Rp 9.500, belum lagi tax dan servicenya.
Walaupun
begitu, saya belum kapok karena makanannya memang enak dan penasaran ingin
mengajak ibu saya makan di GMME Danau Salam Kampus UI Depok. Tapi selama
makan harus extra hati-hati, terutama kalau lagi banyak angin, karena banyak
daun bambu dan jerami berterbangan, kadang hinggap diatas makanan kita.
No comments:
Post a Comment