Beberapa
tahun yang lalu saya pernah mereview sebuah resto bernama Waroeng Sunda di Jl. Raya
Serpong km 8 no. 88, bahkan ulasan saya itu masuk kedalam Detikfood. Baru-baru
ini, resto tsb baru membuka cabang di Jl. Panjang no. 57. Ketika kami kesana, saat
itu adalah malam minggu dan masih grand opening, pengunjung yang datang penuh
sekali sehingga tempat parkir pun nyaris tidak mencukupi, padahal halaman depan
yang dijadikan area parkir cukup besar. Resto ini memiliki ruang makan yang
cukup luas, tapi saking penuhnya, kami pun masih masuk kedalam daftar tunggu,
luar biasa.
Saya
lihat pemiliknya yang langsung menyapa para tamu yang datang dan mencarikan
tempat. Bahkan sekeluarga, mereka semua turun tangan, istri dan ibunya
bergantian mengulek sambal di counter sambal, ditengah-tengah ruangan, dan
menjadi tontonan yang mengundang selera. Anak-anaknya yang masih kecil, masih
usia sekolah, mencatat pesanan pengunjung, padahal para karyawan pelayannya pun
tak kalah banyak jumlahnya dan tak kalah sibuk hilir mudik melayani permintaan
pengunjung.
Sambil
menunggu meja kursi makan kami siap, kami dipersilahkan melihat daftar menu dan
langsung memesan. Disana tertera menu soft opening, artinya kemungkinan daftar menu
tsb nanti bisa berubah lagi, bertambah / berkurang. Daftar menu terdiri dari : menu
paket yaitu paket nasi dengan lauknya, pilihannya adalah nasi punclut dan nasi
bakar, lalu ada masakan ikan, ayam, daging sapi, seafood, sayuran, jamur &
oncom, gorengan, nasi & mie, camilan, dessert dan minuman. Karena kami
berdua ingin makan tengah maka kami memesan gurame kremes, sate jamur dan cemilan
favorit kami yaitu cireng serta es warsun / Waroeng Sunda.
Setelah
selesai memesan, untung kami segera mendapat tempat duduk. Sambil menunggu,
suami saya segera antri di counter sambel, dimana sambal dadak yang baru diulek
tsb selalu cepat habis. Selain sambal dadak, ada juga sambal matang, sambal
mangga dan potongan cabe bawang untuk sambal kecap. Tak lupa 3 macam lalap
tersedia dikeranjang bambu yaitu ketimun, selada dan kol. Aneka sambal lalap ini
tersedia gratis dan boleh tambah sepuasnya. Kemudian yang menyatu dengan
counter sambal adalah counter rujak dan krupuk, tapi yang ini ada harganya.
Syukurlah
walapun pengunjung banyak, pesanan kami datang dalam waktu yang cukup cepat. Gurame
kremes adalah gurame goreng yang telah di fillet dagingnya dan ditaburin tepung
kremesan. Rasanya enak, oke, ikannya garing diluar, empuk didalam, kremesannya berlimpah
dan akan lebih nikmat bila dimakan bersama sambal kecap.
Sate
jamur adalah jamur tiram yang ditusuk sate lalu disiram bumbu kacang ala sate.
Penampilannya sih menggiurkan, tapi sayang rasanya dingin dan bumbunya anyep
banget, tidak berselera. Andaikata cara memasak sate jamur ini diperlakukan
sama persis dengan memanggang sate, pakai lemak dan kecap diatas hot plate, sehingga
timbul jejak gosong, mungkin rasanya jauh lebih enak. Anehnya kata “anaknya”,
menu ini yang sering dipesan pengunjung, mungkin terjebak seperti saya ?
Yang
mengejutkan dan menjadi juara justru cemilan cirengnya karena sambalnya enak banget,
rasanya pedas dan asam manis, serta wangi seperti memakai daun ketumbar.
Cirengnya pun garing diluar, tidak gosong, empuk dan gurih. Terakhir adalah es warsun,
dessert pembilas rasa gurih ini adalah es campur yang berisi alpukat, nangka,
kolang kaling dan tape, isinya lumayan banyak tapi es dan kuahnya hanya sedikit.
Secara
keseluruhan makanannya memang enak, hanya saja ini kan grand opening, mungkin
masih banyak perbaikan dan penyesuaian, baik dalam segi makanan, menu,
pelayanan dan tempatnya. Kalau harganya memang mahal sesuai dengan standard
restoran yaitu gurame 7 ons saja Rp 98.000, sate jamur Rp 25.000, cireng Rp
12.000, es warsun Rp 22.000, teh dan nasi antara Rp 5.000-6.000. Tapi memang jenis
masakan sunda di Jl. Panjang belum ada, sehingga mudah-mudahan Waroeng Sunda
ini bakal eksis lama, seperti resto utamanya di Serpong, menggantikan masakan
sunda yang sebelumnya ada ditempat ini yang sudah 2x gagal.
1 comment:
menurut aku makananya kurang enak rasanya manis sambalnya ga pedes ga sunda bgt. owh iyah belanja yuk dishopee bayar pakai shopee pay diskon 10%
Post a Comment