Kebetulan,
pas kami ke Bintaro dan mencari tempat makan ayam goreng, secara tak sengaja
kami menemukan sebuah resto ayam baru bernama Sambal Karmila di Jl. Bintaro
Utama 5 Blok E/A2 No. 27 Pondok Aren. Iklannya berbunyi “nikmati citarasa
rempah khas Indonesia yang tersaji di setiap menu andalan 4 Menu Ayam & 2
Menu Bebek plus ke 12 Jenis Sambal Geledek yang menggelegar”. Nah kalau sudah
mendengar kata sambal, apalagi dengan embel-embel “Geledek yang menggelegar” pula,
maka dapat dipastikan suami ku langsung mampir.
Ketika
kami masuk, hampir semua meja makan sudah penuh terisi. Tempat makannya berupa
meja dan bangku kayu yang disusun berdekatan. Kami menemukan sebuah celah
kosong diantara 2 meja pengunjung yang sudah terisi. Cara memesan menu bisa
langsung mengisi jumlah pesanan di selembar kertas berisi daftar menu. Tapi sebelum
memesan, kami melihat-lihat dulu didalam buku menu karena setiap menu ada
gambarnya yang menggoda iman.
Sebagai
pecinta ayam goreng, saya memesan menu ayam goreng rempah rawit dan suami
sebagai pecinta ayam bakar, memesan menu ayam bakar rempah. Nah cocok kan,
saling melengkapi hehehe. Nasi dipesan secara terpisah. Lalu saya melihat
sebuah menu cihuy yang jarang ada ditempat lain yaitu kulit goreng nyoss, sedangkan
suami memesan menu favorit khas warteg yaitu kol goreng mentega duniawi. Untuk
sambalnya kami memesan sambal juara dunia dan sambal terasi serta minuman leci
yakult dan es jeruk peras asli.
Ternyata
malam itu pesanan kami lama sekali datangnya. Memang semua meja makan sudah
penuh terisi pengunjung dan mungkin saja sdm yang ada belum terlalu cekatan. Ya
sudah kami tunggu saja dengan sabar dan lapar.
Setelah
pesanan kami tersaji dimeja, ayam yang digunakan adalah jenis ayam negeri,
dengan ukuran sedang. Rasa ayam memang enak dan berempah sesuai dengan
iklannya. Ayam goreng rempah rawit ditaburi kremesan rempah yang mengandung biji-biji
cabe rawit. Kulit ayam goreng nya benar-benar cihuy dan kriuk. Kol gorengnya
biasa tapi memang disiram mentega cair diatasnya.
Mengenai
sambalnya ada 4 tingkat berdasarkan rasa pedas. Setiap tingkat berisi 3 jenis
sambal yaitu sambal level terendah adalah pedas manja, naik menjadi judes
menggoda, pedas naga dan lidah dewa yang rasa pedasnya paling dasyat. Sambal
pesenan kami adalah sambal juara dunia dan sambal terasi termasuk dalam level 1
dan 2 yang paling rendah, jadi tidak bikin mata menangis.
Mengenai
harganya cukup terjangkau yaitu ayam goreng / bakar Rp 18.500 belum termasuk
nasi Rp 5.000, kulit Rp 15.000, kol Rp 12.000, sambal Rp 4.000, jeruk peras
asli Rp 15.000 dan leci yakult Rp 12.500 yaitu es sirup leci dicampur yakult. Resto
ini cocok buat makan rame-rame, acara arisan, dll, tapi kalau kami lebih suka
ayam kampung sih.
2 comments:
wah, kayaknya seru banget makan disana
Artikel kamu bagus gan! aku selalu menunggu artikel kamu.. Sebagus artikel ini Penyebab Ayam Laga Tidak Bertenaga
Post a Comment