Jokes yang sedang in beredar di Path atau Instagram adalah : Jomblo kalo mau laku dibedakin / mandi aja pake green tea, sebab semua makanan / minuman yang mengandung green tea pasti laku, hahaha... Jakarta sedang dilanda demam makanan / minuman berbahan green tea, termasuk saya juga penggemar green tea, terutama ice cream nya sih.
Labels
- Kuliner Jakarta (224)
- Dakwah (99)
- Kuliner Bandung (53)
- Kuliner Tangerang (53)
- Pengalaman (37)
- yukmakan (20)
- Artikel (17)
- Detik Food (17)
- Kuliner Jateng (15)
- Kuliner Bogor (14)
- Kuliner Jabar (13)
- FOTO-FOTO (11)
- Hotel (6)
- Resep (6)
- Kuliner Cirebon (5)
- Kuliner Jatim (4)
- Kuliner Kalimantan Selatan (4)
- Kuliner Lampung (4)
- Prakarya (4)
- Kuliner Bali (3)
- Kuliner Medan (3)
- Jualan (2)
- Kuliner Thailand (2)
- Kuliner Malaysia (1)
- Kuliner Singapore (1)
- Kuliner Sulawesi (1)
- Novel (1)
Saturday, February 28, 2015
Lebih penting update status di Shirokuma (***)
Jokes yang sedang in beredar di Path atau Instagram adalah : Jomblo kalo mau laku dibedakin / mandi aja pake green tea, sebab semua makanan / minuman yang mengandung green tea pasti laku, hahaha... Jakarta sedang dilanda demam makanan / minuman berbahan green tea, termasuk saya juga penggemar green tea, terutama ice cream nya sih.
Monday, February 23, 2015
Menu, cookies lezat dalam kemasan handmade craft (***)
Sehari
sebelum libur tahun baru Imlek, suami mengajak saya ke Bandung dalam rangka tugas
kampus tempat dia bekerja. Saya sih jalan-jalan dan mendapat tugas mencari
bingkisan Imlek untuk kolega di Jakarta. Untung saya ditemanin Ega, temen saya
urang Bandung, jadi langsung aja saya minta tolong dia minta advice. Kata Ega,
daripada kasih buah atau kue cake, lebih baik kasih kue kering yang tahan untuk
beberapa waktu. Boleh juga ide nya.
Katanya
kalau urang Bandung kasih parcel kue kering, terutama orang kantoran, biasanya
beli di Menu cookies & Sephine craft, Jl. Trunojoyo no.
54 Bandung 40115 Phone: (022) 4204500, (022) 4260780, yang katanya kue kering
paling bonafid se kota Bandung. Wow jadi penasaran. Hayu atuh urang kaditu.
Sesampainya
di Jl. Trunojoyo, rupanya saya baru ingat kalau saya sudah sering melewati toko
ini tapi belum pernah mampir. Tempatnya berupa rumah tua khas Bandung yang
terletak di hook jalan. Ketika masuk, disebelah kanan adalah meja kasir.
Disekeliling ruangan terdapat rak-rak berisi kue-kue kering camilan seperti
keripik dll tapi bukan cookies. Saya berkeliling dan berpikir tidak ada yang istimewa
dari hal ini.
Rupanya
disebelah kiri ada sebuah ruangan lagi khusus berisi ratusan toples berisi
cookies, huaa saya jadi semangat lagi. Ada juga display contoh-contoh kemasan parcel,
khusus nya parcel Imlek. Ada kemasan yang terbuat dari kanton tebal berpita,
ada yang terbuat dari kayu berbentuk box atau rantang, ada yang terbuat dari
kain, semua lucu-lucu, menarik, original dan tidak pasaran.
Ketika
saya mulai galau memilih cookies yang terhampar dihadapan saya, cara yang paling
mudah adalah bertanya, kue apa yang paling banyak dicari, best seller dan
merupakan andalan Menu cookies yaitu kue keju alias kastengel. Untung tersedia
tester dan saya mencicipi kue keju nya. Hmm rasanya memang enak, gurih, terasa
kejunya, ada rasa tekstur keju yang kasar dan renyah didalamnya serta bentuknya
pun unik yaitu bentuk bintang. Langsung saja saya pilih kue ini. Kue lain yang
saya pilih adalah sagu keju, nastar cengkeh dan green tea coklat karena
bentuknya unik yaitu bulat pipih berwarna hijau ditengahnya ada coklatnya.
Semuanya
saya beli dalam ukuran toples ½ kg. Saya juga membeli untuk saya sendiri, kue
keju ukuran toples ¼ kg yang harganya Rp 50.000. Satu hal yang saya kagumi dari
cookies disini adalah selain rasanya enak, harganya kok murah ya bila dibandingkan
di Jakarta. Harga yang paling mahal adalah kue keju Rp 92.500, green tea coklat
Rp 86.000, nastar Rp 72.500 dan sagu keju Rp 62.000. Kalau di Jakarta mana ada
cookies enak dibawah Rp 100.000.
Adik
saya sendiri juga menerima pesanan kue kering. Andalannya juga kue keju &
nastar tapi harganya juga tidak bisa dibawah Rp 100.000. Tapi rasanya jelas
lebih enak buatan adik saya karena memakai resep jadul milik nenek saya,
hahaha... *promosi.
Setelah
puas memilih kue, saatnya memilih kemasan. Saya tertarik dengan kemasan terbuat
dari kayu berbentuk lonjong dengan tutup yang dilukis gambar kambing sebagai
simbol tahun baru kambing, wah keren banget. Harganya cukup mahal yaitu Rp
165.000 tapi terlihat bonafid jadi tidak ada penyesalan.
Selain
kemasan, disini juga tersedia kartu ucapan dan berbagai kerajinan tangan. Ah saya
baru ingat kalau nama toko ini kan Menu cookies & Sephine craft, jadi selain
menjual cookies, disini juga menjual berbagai macam handmade craft
yang bentuknya unik dan exclusive. Saya juga membeli kartu ucapan seharga Rp
20.000, sayangnya yang gambar kambing telah habis jadi saya membeli yang gambar
burung yang tak kalah indahnya.
Puas
rasanya berbelanja disini, mudah-mudahan kolega kami itu terkesan akan
kenikmatan dan keindahan bingkisan kami, amiin.
Monday, February 16, 2015
Spiky Smooth, Semerbak waffle panggang yang menyeruak (**)
Tak
puas rasanya sehabis makan malam di street gallery PIM, pengennya makan yang
manis-manis, apalagi kalau bukan makan ice cream. Tak sengaja kami menemukan
gerai ice cream Spiky smooth yang sudah kondang dan banyak beredar foto-fotonya
didunia maya, dan dimiliki oleh keluarga Wulan Guritno ini. Gerai ice cream ini
bersatu dengan restorant Fiddleheads yang terletak di lantai dasar.
Rasa
yang ditawarkan disini adalah peanut butter, cream cheese, choco milo, nuttela hazelnut,
matcha green tea, cookies & cream, ovomaltine. Wah kelihatannya menggiurkan
semua nih. Kalau begitu kami masing-masing akan memesan 2 rasa, suami saya
ingin memesan cream cheese dan nuttela hazelnut, sedangkan saya ingin mencoba
choco milo dan matcha green tea. Karena kami masing-masing ingin 2 rasa,
terpaksa harus memesan 2 scoop dan parahnya lagi cup yang tersedia hanya untuk
single scoop saja. Wah bagaimana nih.
Tak
sengaja suami saya melihat ada menu ice cream waffle dan kelihatannya lebih
menggiurkan. Akhirnya suami saya memesan waffle with cream cheese ice cream
plus 1 cup nutella hazelnut. Wah kalau begitu saya memesan 1 cup matcha green
tea saja deh, dari pada nanti kekenyangan.
Sambil
menunggu waffle nya matang, kami makan single scoop nya dulu. Ice cream matcha
green tea rasanya benar-benar asli teh hijau, pahit dan tak begitu manis
seperti haagendazs, tapi yang nutella hazelnut rasanya lebih manis. Selama
menunggu wafflenya matang, wangi semerbak waffle yang dipanggang menyeruak
kemana-mana, aromanya wangi dan gurih, sungguh menggoda indra penciuman.
Akhirnya
pesanan kami tiba juga, disajikan secara unik disebuah ember kaleng kecil.
Waffle terlihat garing dan berwarna kecoklatan, mengapit ice cream cream cheese
seperti sandwich dan berlumuran saus coklat. Rasa wafflenya benar-benar enak,
gurih dan wangi, garing dan sangat cocok dengan ice cream cream cheese nya,
enak banget.
Menikmati
waffle hangat bersama ice cream yang meleleh dimulut merupakan penutup malam
yang sempurna. Untuk harga 1 scoop ice cream adalah Rp 25.000 dan Rp 40.000
untuk ice cream sandwich waffle nan legit ini, rasanya tak mudah dilupakan.
Wednesday, February 11, 2015
Kegagalan di Zenbu (*)
Dimana
outlet ACE Hardware yang paling besar dan lengkap ? Adanya di Mall Living World
Jl. Alam Sutera Boulevard kav. 21 Serpong. Selain ACE Hardware, mall ini juga
berisi Informa dan aneka tenant fashion, kuliner, dll. Selesai berbelanja kami
ingin makan malam dulu sebelum pulang. Pilihan kami jatuh kepada masakan Jepang
Zenbu, dengan alasan selain belum pernah mencoba, tempatnya cukup menarik,
tidak mengadung B2 dan pilihan menunya pun sangat bervariasi.
Didalam
buku menu yang tebal dan berat ini, kami menemukan bahwa slogan resto ini
adalah house of Mozaru. Sebagai penggemar masakan Jepang, kami baru tau kalau ada
istilah Mozaru ini. Ternyata Mozaru adalah perpaduan nasi dengan aneka topping
dan saus serta mozarella cheese. Karena kelihatannya menarik, suami saya
memesan mushroom mozaru dynamite cheese.
Selain
mozaru menu lainnya adalah teppanyaki, furai, donburi, sushi, yaki udon, ramen,
udon, omurice, yaki meshi, aneka appertizer, dessert dan minuman. Buku menu ini
juga menampilkan gambar-gambar menu yang menggiurkan, sehingga saya agak galau
dalam menjatuhkan pilihan. Cuaca yang dingin menarik saya untuk memesan tempura
udon with shoyu soup. Sebagai menu pembukanya kami memesan salmon skin.
Hidangan
pertama yang datang adalah salmon skin yaitu kulit salmon goreng tepung, dimana
kudapan ini seharusnya menghasilkan rasa yang garing, renyah dan kriuk kriuk.
Kenyataannya sebagian besar salmon skin ini rasanya agak alot dan keras, susah
dikunyah, serta bumbunya pun kurang gurih, kurang mantap. Gagal 1.
Hidangan
kedua adalah tempura udon yaitu semangkok udon kuah shoyu dengan topping telur
setengah matang, irisan jamur kuping, sawi putih, rumput laut dan daun bawang,
disajikan bersama ebi tempura, bawang bombay & terong. Karena saya sudah
sering makan tempura udon, saya minta maaf sebelumnya, tempura ini rasanya ngga
enak, keras, seperti digoreng lebih dari sekali, dan udangnya pun tidak terasa.
Kuah udonnya pun biasa saja, kurang gurih, kurang mantap, rumput lautnya agak
sedikit pahit. Jadi hidangan ini judulnya gagal 2.
Hidangan
ketiga adalah mushroom mozaru yaitu nasi butter yang diberi topping dynamite
sauce, potongan jamur dan ditutup dengan mozarella cheese yang dibakar diatasnya,
sehingga kejunya meleleh dan berwarna kecoklatan. Untung hidangan ini bukan
gagal 3. Rasa nasinya cukup enak, empuk dan gurih aroma butter, dynamite sauce
rupanya mayonnaise, dengan keju mozarella yang mulur, rasa sajian ini lumayan
enak, gurih agak manis dan creamy.
Mengenai
harganya lumayan mahal dibandingkan rasanya. Tempura udon yang tidak saya habiskan
itu harganya Rp 75.000, mozaru Rp 55.000, salmon skin Rp 33.000, orange squash
Rp 28.000 dan hot ocha refill Rp 0 alis gratis. Sepertinya saya tidak mau
kembali lagi ke Zenbu.
Thursday, February 05, 2015
Menikmati hidangan teriyaki andalan Teritorri (***)
Teriyaki
adalah hidangan yang dipanggang dan diolesi saus khas Jepang. Ada sebuah
restorant Jepang di PIM 1 yang berfokus pada hidangan teriyaki bernama
Teritorri di Area 51 lantai 2 unit 3.
Selain
masakan teriyaki, banyak juga jenis menu lainnya, seperti salad dan lauk pauk
pembuka lainnya, yakitori yaitu makanan yang dipanggang dengan memakai tusukan seperti
sate, robatayaki yaitu makanan yang dipanggang seperti barbeque, noddle, sushi,
sashimi, tempura, dll.
Dibagian
minuman dan dessert, ada gambar es krim, es buah, milkshake, float, jus, dll yang
mengundang selera dan seperti memanggil-manggil saya agar memesan. Sayangnya
kami datang kesini pada pk. 21 karena keasyikan di Gramedia, jadi tidak bisa
makan banyak dan bersantai.
Rasanya
rugi kalau tidak mencoba saus teriyaki racikan resto ini. Kami berdua pun sepakat
memilih hidangan teriyaki. Suami saya memilih Australian rib eye teriyaki set, sedangkan
saya memilih gindara teriyaki set. Set menu tsb sudah termasuk nasi dan miso
soup. Sebagai pelengkap kami juga memesan yakitori shitake alias sate jamur
shitake.
Pesanan
kami datang tidak begitu lama. Gindara teriyaki dan salad disajikan diatas
piring keramik coklat, bersama nasi dan miso soup, diatas sebuah nampan kayu.
Begitu pula dengan penampilan Australian rib eye teriyaki, persis sama. Saus
teriyaki racikan Teritorri ini rasanya memang berbeda dan tidak terlalu manis.
Baik gindara maupun rib eye terasa juicy, empuk dan tidak kering. Lalu salad,
soup dan nasi nya juga enak dan terasa kesegaran bahan bakunya. Sate shitake
nya juga enak, kenyal, matang dan meresap bumbunya.
Tidak
salah kami makan disini, hanya saja saya makannya agak terburu-buru takut keburu
tutup. Mengenai harganya, apabila dibandingkan dengan restoran sejenis, ya
cukup standard lah. Rib eye dihargai Rp 120.000, gindara Rp 65.000, shitake Rp
25.000 dan ocha Rp 10.000, diskon pula dengan CIMB Niaga. Sepertinya kami bakal
balik lagi kesini untuk mencoba menu lainnya.
Menikmati hangatnya mie & kopi Aceh di Jambo Kupi (**)
Pulang
dari undangan hari Minggu siang didaerah Depok, hujan yang mengguyur Jakarta
tidak berhenti sejak malam sebelumnya, menambah dingin suasana. Baik ditempat
pesta maupun dijalanan tercipta suasana yang cukup semrawut akibat air yang
tergenang. Kesimpulannya kami masih lapar dan ingin memuaskan makan siang kami.
Suami pun mengajak makan mie Aceh didaerah Pasar Minggu, dekat dengan kampus
tempat dia bekerja. Saya meng iya kan saja untuk kuliner apa pun yang belum
pernah saya coba.
Sampai
di Jl. Raya Rawa Bambu no. A4, Komp. Batan, Pasar Minggu, saya mendapati kami
berhenti disebuah rumah makan sederhana bernama Jambo Kupi. Dari depan memang
terlihat sederhana, tapi ternyata ketika masuk terdapat 2 ruangan yaitu ruang
luar yang berseberangan dengan dapur dan ruang dalam yang ber AC. Dapur
terletak dipaling depan, dekat pintu masuk, interiornya merupakan kombinasi
antara kayu dengan batu bata. Kami memilih duduk didalam, padahal kalau duduk
diluar bisa sambil menonton barista meracik kopinya.
Menu
yang disajikan disini cukup beragam yaitu nasi guri, nasi briyani khusus hari
Jumat, lontong sayur, nasi goreng, mie Aceh, martabak, roti cane, serta aneka
lauk seperti ayam, bebek, burung, daging sapi & kambing, ikan, udang, cumi,
telur, perkedel, dan sayur. Untuk minuman dan dessertnya tersedia kupi Aceh
pastinya, minuman segar, jus, rujak, es puter, aneka kue Aceh serta cemilan.
Nah lengkap sekali bukan.
Saya
jarang makan masakan Aceh, tapi setiap saya makan di rumah makan Aceh pasti
saya memilih antara ayam tangkap dan mie Aceh. Berhubung suami saya sudah
memesan mie Aceh rebus super spesial maka saya memilih ayam tangkap. Tapi ketika
pelayannya bertanya apakah saya ingin memesan ayam tangkap bersama nasi guri, saya
jadi tertarik ingin mencobanya.
Nasi
guri adalah nasi yang dimasak bersama rempah-rempah dan disajikan bersama
taucho udang, sambal goreng tempe, sambal, krupuk dan serundeng. Ketika datang
penampilan nasi berwarna butek, kusam, ditaburi serundeng. Ketika ku suap, nasi
terasa gurih, harum dan pulen, nasi nya tidak lengket dan empuk. Taucho udang
adalah tumis buncis campur udang dengan bumbu taucho, tapi taucho nya tidak
terasa tapi saya memang kurang suka taucho. Sambal goreng tempe menurut saya
adalah kering tempe karena tidak mengandung sambal, hanya irisan cabe merah belaka.
Lalu sambalnya lumayan tapi tidak pedas, serta krupuknya saya kebagian yang
melempem.
Bintangnya
adalah ayam tangkap yaitu ayam yang dipotong kecil-kecil dan digoreng bersama
irisan daun pandan dan kari dalam jumlah banyak, sampai ayam agak tertutup
daun. Saya kebagian potongan dada ayam dan rasanya keras, sampai tidak saya sanggup
menghabiskan. Sebenarnya rasa bumbunya sih lumayan enak, sayangnya daging ayam
susah dikunyah.
Pesanan
suami saya adalah mie Aceh rebus super spesial, penampilannya adalah mie rebus
dengan kuah berwarna coklat kemerahan, isinya udang, daging sapi, telur dan
toge, disajikan bersama ketimun dan emping dipiring terpisah. Kuahnya terasa
berempah, gurih dan pedas.
Inilah
masalahnya, kalau mengenai makanan saya suka fanatik. Contoh, masakan Aceh bagi
saya identik dengan Meutia di Ps Benhil, ayam tangkap dan mie Acehnya belum ada
yg mengalahkan, mungkin karena rasa bumbunya lebih nasional. Atau ayam taliwang
identik dengan Taliwang Bersaudara di Jl. Panglima Polim, belum juga ada yang
mengalahkan.
Tapi
ada juga yang saya suka di Jambo Kupi ini, pertama nasi gurih, kedua teh tarek.
Saya kurang doyan teh tarik tapi yang ini enak, perpaduan teh dan susu nya pas,
susunya banyak, rasanya manis mengalir hangat ditenggorokan, hmm sedaaap.
Suami
saya penasaran dengan kopi Aceh nya sehingga memesan segelas Kupi ulee kareeng.
Kopi datang dalam gelas bening ukuran kecil yang diletakkan diatas piring
kecil. Permukaan kopi berbuih dan rasa kopi pahit-pahit manis. Malamnya
langsung saya melek terus, susah tidur.
Dimasing-masing
meja disediakan pula sepiring camilan berisi pisang goreng,
perkedel jagung dan pulut panggang yang bentuknya mirip otak-otak tapi isinya
mirip lemper. Saya makan perkedel jagungnya dan suami makan pisang gorengnya.
Andai kata camilan ini masih panas, tentunya rasanya lebih nikmat.
Yang
terakhir adalah harganya, tergolong cukup terjangkau kalau menurut saya. Harga seporsi nasi
guri ayam tangkap Rp 25.000, mie super spesial Rp 30.000, teh tarek Rp 12.000,
teh tawar Rp 2.000, camilan @ Rp 3.000 dan kopi Rp 10.000. Selama kami makan,
pengunjung yang datang cukup ramai, silih berganti. Menikmati hangatnya mie Aceh,
kopi dan merdunya suara kereta api yang tak kunjung berhenti...
Tuesday, February 03, 2015
Menjadi istri yang lebih sholeha
Materi pengajian “Menjadi istri yang sholeha dimata suami” oleh ustad Yuke Sumeru, hari Selasa tg 3 Feb 15 di Mesjid Al Ikhlas
- · Surat 33 ayat 70-71 : Al Ahzab
Hai
orang-orang yang beriman, bertakwalah kamu kepada Allah dan katakanlah
perkataan yang benar (ayat 70),
niscaya
Allah memperbaiki bagimu amalan-amalanmu dan mengampuni bagimu dosa-dosamu. Dan
barangsiapa mentaati Allah dan Rasul-Nya, maka sesungguhnya ia telah mendapat
kemenangan yang besar (ayat 71).
Penjelasan :
Jangan berbohong. Berbohong itu boleh dilakukan dengan 3 tujuan : 1.
Mendamaikan orang yang bertengkar 2. Menyembunyikan orang yang tidak bersalah
3. Membahagiakan orang yang kita cintai / suami / istri kita.
- · Surat 29 ayat 45 : Al Ankabut
Bacalah
kitab (Al Qur’an) yang telah diwahyukan kepadamu (Muhammad) dan laksanakanlah
shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan) keji dan mungkar. Dan
(ketahuilah) mengingat Allah (shalat) itu lebih besar (keutamaannya dari ibadah
yang lain). Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.
Penjelasan :
Membaca Al Quran dikerjakan sebelum sholat karena perintah membaca Al Quran
lebih utama / lebih dulu dari pada sholat.
Cara
mengatasi sholat yang tidak khusu adalah : 1. membaca ayat Al Quran dengan bersama
artinya yaitu memahami dan mengerti artinya. 2. Mengganti-ganti bacaan sholat, yaitu
surat setelah Al Fatehah, jangan itu-itu saja, sehingga sholat tidak otomatis
dan menghindari melamun.
Sholat
harus dikerjakan diawal waktu dan diperbolehkan mundur dengan 3 alasan : 1. Ketiduran
2. Dalam keadaan darurat 3. Makan
- · Surat 49 ayat 10 : Al Hujurat
Sesungguhnya
orang-orang Mukmin adalah bersaudara, karena itu damaikanlah antara kedua
saudaramu (yang berselisih) dan bertaqwalah kepada Allah, supaya kamu mendapat
rahmat.
Penjelasan : Yang
kita sebut saudara adalah apabila 1. Allah kita sama yaitu Allah SWT, 2. Rasul
kita sama yaitu Nabi Muhamad SAW, 3. Kitab kita sama yaitu Al Quran, 4. Kiblat
kita sama yaitu ke arah Mekah. Selain 4 hal tsb apabila ada perbedaan, diperbolehkan.
Ciri-ciri
Islam aliran sesat adalah apabila ada seseorang yg tidak mau sholat bersama
kita, tidak mau berjamaah bersama kita.
Apabila
kita ingin merubah diri kita menjadi lebih baik caranya : 1. Jangan berbohong
2. Membaca Al Quran sebelum sholat 3. Membaca Al Quran bersama artinya 4.
Toleransi kepada saudara kita sesama muslim.
Dalam
berdakwah itu : 1. Kita harus melapangkan / memudahkan jalan saudara kita agar
kita disenangin. 2. Berdakwah itu harus hikmah dan jangan sampai menyinggung perasaan
jamaah, karena berdakwah itu harus pelan-pelan agar bisa merubah orang tsb kejalan yg benar.
- · Surat 64 ayat 11 : At Tagabun
Tidak
ada sesuatu musibah pun yang menimpa (seseorang) kecuali dengan izin Allah; Dan
barang siapa yang beriman kepada Allah, niscaya Allah akan memberi petunjuk
kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.
Penjelasan : Sebelum
melakukan sesuatu, biasakan bertanya kepada hati kita sendiri.
Subscribe to:
Posts (Atom)